Kenali Lebih Dekat Jeruk Import yang Semakin Digemari

Dalam beberapa tahun terakhir, jeruk import menjadi salah satu buah favorit masyarakat Indonesia. Selain karena tampilannya yang menarik dan segar, jeruk dari luar negeri ini juga dikenal memiliki rasa yang lebih konsisten dan beragam jenis yang menggugah selera. Tak heran, buah ini kini banyak dijumpai di rak supermarket hingga pasar-pasar tradisional. Popularitasnya terus meningkat, apalagi dengan banyaknya pilihan yang dapat disesuaikan dengan selera konsumen, dari yang manis, asam, hingga segar menyegarkan.

Konsumen juga cenderung percaya bahwa jeruk dari luar negeri menawarkan kualitas yang lebih premium. Meski harganya lebih tinggi dibandingkan jeruk lokal, daya tariknya tetap kuat karena bentuknya yang seragam, aroma yang khas, dan daya tahan yang lebih lama. Artikel ini akan membahas berbagai jenis jeruk dari luar negeri yang banyak dikonsumsi di Indonesia, lengkap dengan informasi penting seputar keunggulan dan karakteristiknya.

Jenis Jeruk Import

  • Navel Orange

Jeruk Navel Homefresh Indonesia dikenal sebagai salah satu varietas jeruk paling populer di dunia. Asalnya dari California, Amerika Serikat, dan dinamakan “Navel” karena bagian bawah buah ini menyerupai pusar manusia. Keunggulan utama jeruk ini adalah daging buahnya yang manis, lembut, dan tanpa biji, menjadikannya ideal untuk dikonsumsi langsung tanpa khawatir menggigit biji. Kulitnya pun cukup tebal namun mudah dikupas, sehingga praktis untuk dikonsumsi kapan saja. Jeruk ini sangat cocok dinikmati sebagai buah harian atau disajikan dalam irisan untuk sarapan sehat.

  • Valencia Orange

Valencia Orange adalah jenis jeruk yang terkenal akan kandungan airnya yang tinggi. Jeruk ini merupakan pilihan utama dalam industri pembuatan jus karena memberikan hasil perasan yang melimpah. Rasa manisnya berpadu seimbang dengan sedikit asam, membuatnya menyegarkan saat diminum dingin. Berasal dari wilayah subtropis seperti Florida dan California, jeruk ini biasanya tersedia saat musim panas di negara asalnya. Meskipun memiliki biji, teksturnya yang juicy dan aromanya yang harum membuatnya tetap jadi favorit.

  • Mandarin

Mandarin merupakan jeruk berukuran kecil yang berasal dari kawasan Asia Timur, khususnya Tiongkok. Jeruk ini memiliki rasa yang manis lembut dan kulit yang sangat mudah dikupas karena tipis dan longgar, menjadikannya praktis untuk dinikmati kapan pun. Mandarin kerap dijadikan simbol keberuntungan dan sering hadir dalam perayaan Tahun Baru Imlek. Di luar nilai budayanya, buah ini juga kaya akan vitamin C dan antioksidan, serta cocok dikonsumsi anak-anak maupun orang dewasa.

  • Cara Cara Orange

Buah impor unik ini merupakan hasil mutasi alami dari Navel Orange dan pertama kali ditemukan di Venezuela. Keistimewaan utama Cara Cara Orange terletak pada warna daging buahnya yang merah muda cerah hingga kemerahan, mirip grapefruit. Meski demikian, rasanya justru manis dan lebih halus tanpa rasa pahit. Teksturnya lembut dengan kandungan air yang cukup tinggi. Kandungan antioksidan dan likopennya juga membuat buah ini baik untuk kesehatan kulit dan daya tahan tubuh.

  • Satsuma

Satsuma adalah jenis jeruk kecil dari Jepang yang memiliki rasa sangat manis dan aroma yang harum. Kulitnya tipis, longgar, dan sangat mudah dikupas hanya dengan tangan, membuatnya menjadi buah favorit untuk bekal atau camilan cepat. Buah ini sering dipanen saat musim dingin dan sangat populer di negara asalnya sebagai hadiah tahun baru. Satsuma hampir tidak memiliki biji, sehingga sangat disukai anak-anak maupun orang dewasa yang menghindari kerepotan saat makan buah.

Nama-nama Jeruk Impor

Nama JerukAsal NegaraCiri KhasKegunaan Umum
Navel OrangeAmerika SerikatTidak berbiji, manisDimakan langsung
Valencia OrangeAmerika SerikatJuicy, sedikit asamDijadikan jus
MandarinTiongkokKulit mudah dikupasCamilan sehari-hari
Cara Cara OrangeVenezuela, ASDaging merah muda, manisSalad & jus segar
SatsumaJepangKecil, sangat manisCamilan & dekorasi
Blood OrangeItaliaDaging merah gelap, rasa unikMinuman & dessert
DekoponJepangUkuran besar, tanpa bijiBuah meja
ClementineSpanyol, MarokoManis dan tidak berbijiCamilan anak-anak
BergamotItaliaAroma tajam, tidak dikonsumsi langsungTeh & parfum
Seville OrangeSpanyolSangat asam, banyak bijiSelai marmalade
  • Blood Orange

Blood Orange mendapatkan namanya dari warna dagingnya yang merah gelap hingga keunguan, menyerupai darah. Warna tersebut berasal dari antosianin, antioksidan alami yang jarang ditemukan pada jeruk lainnya. Rasanya unik, kombinasi antara manis jeruk dan sedikit rasa berry yang khas. Jenis ini sering digunakan dalam kuliner Eropa sebagai bahan dasar minuman segar, salad buah, hingga dessert gourmet. Selain lezat, Blood Orange juga menambah nilai estetika pada sajian karena warnanya yang dramatis.

  • Dekopon

Dekopon adalah jeruk Jepang yang tergolong dalam kategori premium di agen buah. Ukurannya lebih besar dari jeruk biasa, bentuknya sedikit tidak simetris dengan tonjolan di bagian atas. Meskipun bentuknya unik, rasanya sangat manis, tanpa biji, dan memiliki tekstur lembut yang juicy. Kulitnya pun mudah dikupas. Karena kualitasnya yang tinggi, Dekopon sering dijadikan buah meja atau hadiah spesial dalam budaya Jepang. Meski harganya lebih mahal, rasa dan kualitasnya sebanding.

  • Clementine

Clementine adalah hasil persilangan antara Mandarin dan jeruk pahit. Buah ini banyak dibudidayakan di wilayah Mediterania seperti Spanyol dan Maroko. Ciri khasnya adalah rasa yang sangat manis dan segar, serta daging buah yang padat dan juicy. Kulitnya tipis dan mudah dikupas, membuatnya ideal untuk bekal dan camilan praktis. Tidak mengandung biji, sehingga nyaman dikonsumsi siapa saja, terutama anak-anak. Selain dimakan langsung, Clementine juga bisa dijadikan bahan campuran salad buah.

  • Bergamot

Bergamot adalah jeruk yang lebih dikenal karena aromanya dibandingkan rasanya. Buah ini memiliki kulit berwarna hijau kekuningan dan aroma sangat kuat, yang membuatnya banyak digunakan dalam industri parfum dan kosmetik. Rasa daging buahnya sangat pahit dan asam, sehingga tidak dikonsumsi langsung. Namun, esens Bergamot merupakan komponen utama dalam teh Earl Grey yang populer di seluruh dunia. Meski tidak umum sebagai buah konsumsi, nilai ekonomisnya tetap tinggi karena penggunaannya dalam industri aroma.

  • Seville Orange

Seville Orange, atau jeruk pahit, berasal dari Spanyol dan terkenal digunakan untuk membuat marmalade khas Inggris. Daging buahnya memiliki rasa yang sangat asam dan banyak biji, namun aroma dan rasa asamnya memberikan karakter kuat pada olahan. Selain dijadikan marmalade, jeruk ini juga digunakan dalam masakan sebagai bahan pelengkap saus atau marinade. Karena rasanya yang tajam, jeruk ini hampir tidak pernah dimakan langsung, tetapi justru digemari dalam bentuk olahan kuliner.

FAQ 

Kenapa harga jeruk import lebih mahal?

-Harga jeruk dari luar negeri lebih tinggi karena melibatkan biaya pengiriman internasional, pajak impor, serta proses penyimpanan yang lebih kompleks. Selain itu, jeruk ekspor biasanya sudah melewati seleksi ketat sehingga yang sampai ke tangan konsumen adalah buah kualitas terbaik.

Apakah aman mengonsumsi kulit jeruk import?

-Kulit jeruk dari luar negeri sering kali diberi lapisan lilin atau pengawet untuk menjaga kesegaran selama perjalanan. Oleh karena itu, sebaiknya kulit tidak dikonsumsi langsung, kecuali setelah dicuci bersih atau jika membeli varian organik yang aman dikonsumsi.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *